Struktur sosial istilah struktur
berasal dari kata structum (bahasa Latin) yang berarti menyusun. Dengan
demikian, struktur sosial memiliki arti susunan masyarakat. Secara definitif, struktur sosial diartikan
sebagai suatu skema penempatan nilai-nilai sosial budaya dan organ-organ
masyarakat pada posisi yang dianggap sesuai agar organisme masyarakat sebagai suatu
keseluruhan dapat berfungsi dan kepentingan setiap bagian dapat berjalan dalam
jangka waktu yang relatif lama. Sementara itu, menurut Beattie, struktur
sosial adalah bagian-bagian atau unsur-unsur dalam masyarakat itu yang tersusun
secara teratur guna membentuk suatu kesatuan yang sistematik1.
Dalam struktur
sosial, terdapat dua konsep penting yaitu status dan peran. Status diartikan
sebagai seperangkat hak dan kewajiban individu atau kelompok yang mengakibatkan
ia memiliki kedudukan. Status dalam penerapannya dalam sosial dibagi lagi
menjadi dua yaitu status yang diraih dan status yang diperolah. Seperti yang
mungkin kamu telah ketahui bahwa status yang diraih ialah jenis status yang
diperoleh karena usaha dan kualitas diri seseorang seperti misalnya status
seseorang sebagai guru diperoleh melalui jenjang pendidikan tertentu dan
kualitas dirinya yang mumpuni untuk menjadi seorang guru. Sedangkan status yang
diperoleh pada umumnya status yang dimiliki bahkan sebelum individu tersebut
lahir seperti bangsawan. Konsep kedua setelah status ialah peran. Peran adalah
seperangkat tingkah laku yang diharapkan berjalan sesuai dengan status
seseorang. Misalnya status sebagai guru diharapkan memiliki peran positif di
masyarakat2.
Menurut Mayor
Polak dikutip dari Sosmalik ada 3 fungsi struktur sosial :
1. Sebagai
pengawas sosial, yakni penekanan terhadap kemungkinan terjadi pelanggaran atas
norma dan nilai dan peraturan kelompok atau masyarakat
2. Sabagai
dasar untuk menanamkan disiplin social kelompok atau masyarakat
3. Struktus
social merupakan karakteristik yang khas dimiliki oleh masyarakat3
Tahukah kamu bahwa di saat konflik
terjadi antara perorangan, mula-mula hanya bersifat personal. Namun, karena struktur
sosial berlaku di masyarakat, konflik ini bisa meluas menjadi antarkelompok sosial.
Dikutip dari Waluya, struktur
sosial dalam fenomena kehidupan manusia dapat diklasifikasikan atas lima jenis
sebagai berikut.
a. Struktur kaku dan luwes,
atau struktur kaku bersifat tidak mungkin diubah atau sulit untuk diubah. Struktur
luwes adalah struktur yang pola susunannya memungkinkan untuk diubah.
b. Struktur formal dan informal.
Struktur formal atau resmi adalahstruktur yang diakui pihak berwenang
berdasarkan hukum yang berlaku. Adapun struktur informal atau tidak resmi
adalah struktur yang nyata atau benar-benar ada serta berfungsi bagi masyarakat,
tetapi tidak diakui oleh pihak berwenang dan tidak berketetapan hukum.
c. Struktur homogen dan
heterogen. Struktur homogen adalah suatu struktur sosial yang
unsur-unsurnya mempunyai pengaruh yang sama terhadap dunia luar. Struktur heterogen
adalah suatu struktur yang unsur-unsurnya mempunyai kedudukan yang berbeda-beda
dan kesempatan setiap unsur pun berbeda pula, baik terhadap kelompok sendiri
maupun terhadap kelompok lain.
d. Struktur mekanis dan
statistik. Struktur mekanis adalah suatu struktur yang menuntut persamaan
posisi dari anggotanya agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Struktur statistic
adalah struktur yang dapat berfungsi dengan baik apabila persyaratan jumlah
anggotanya terpenuhi.
e. Struktur atas dan bawah.
Struktur atas atau suprastruktur umumnya diduduki oleh golongan orang yang
memegang kekuasaan dalam bidang politik, ekonomi, dan sosial budaya. Struktur
bawah atau infrastruktur adalah tempat bagi golongan masyarakat bawah atau mereka
yang taraf kehidupannya relatif rendah1.
Mengacu pada pengertian dan jenis
struktur sosial, secara umum masyarakat dapat dikelompokkan secara horizontal
atau yang biasa dikenal dengan diferensiasi sosial dan secara vertikal atau stratifikasi
sosial.
BACA JUGA: Diferensiasi Sosial
BACA JUGA: Stratifikasi Sosial
Referensi:
1Waluya, Bagja.2009. Sosiologi
2: Menyelami Fenomena Sosial di Masyarakat untuk Kelas XI SMA/MA Program IPS.
Jakarta: Pusat Perbukuan.
2Ruang guru. https://blog.ruangguru.com/apa-itu-struktur-sosial-diferensiasi-sosial-dan-stratifikasi-sosial
3Sosmalik Blog. https://sosmalik.wordpress.com/2012/05/11/struktur-sosial/
No comments: